Kapolda Sumbar Dekatkan Polisi dan Rakyat Lewat Gerakan Subuh Berjamaah dan Program Religius

Padang | AndoraNews : Dalam waktu kurang dari 100 hari menjabat, Irjen Pol Dr. Gatot Tri Suryanta telah menunjukkan bagaimana kepemimpinan bisa menyentuh hati masyarakat. Kapolda Sumbar ini membawa pendekatan baru dalam menjaga keamanan: Merangkul Masyarakat Melalui Nilai-nilai Agama Dan Budaya Lokal.

Di tengah tugas berat kepolisian, Irjen Gatot menghadirkan program-program inspiratif yang tidak hanya menekan angka kriminalitas, tapi juga membangun kedekatan emosional antara polisi dan warga. Tiga program unggulan yang menjadi sorotan adalah Gerakan Subuh Berjamaah (GSB), One Day One Khatam, dan kampanye Zero Tawuran dan Balap Liar.

Polisi Turun ke Masjid, Masyarakat Merasa Dekat

Program GSB menjadi simbol kuat kedekatan antara aparat dan masyarakat. Tak hanya shalat subuh berjamaah, kegiatan ini dilanjutkan dengan diskusi hangat antara polisi dan jamaah. Masyarakat merasa didengar, dihargai, dan dilibatkan dalam menciptakan keamanan.

Semarak Ramadan Lewat One Day One Khatam

Sepanjang Ramadan, jajaran Polda hingga Polsek membaca Al-Qur’an setiap hari hingga khatam. Program ini menggugah masyarakat sekitar untuk ikut serta, menjadikan bulan suci penuh berkah dan kebersamaan antara polisi dan warga.

Kampanye Kamtibmas dengan Sentuhan Kekeluargaan

Dengan pendekatan persuasif dan penuh silaturahmi, sosialisasi “Zero Tawuran dan Balap Liar” digencarkan. Bukan sekadar baliho, tapi juga lewat dakwah dan tatap muka bersama remaja dan pelajar. Hasilnya? Angka kriminalitas di Sumbar turun signifikan.

Kapolda Gatot menjelaskan bahwa inspirasi program ini berasal dari masa kecilnya yang dekat dengan masjid. Kini, pendekatan itu terbukti berhasil mempererat hubungan polisi dan masyarakat, serta menurunkan kejahatan secara nyata.

Apresiasi untuk Jajaran Polda

Sebagai bentuk penghargaan, Polda Sumbar juga memberikan apresiasi kepada Polres dan Polsek terbaik dalam pelaksanaan GSB. Polresta Payakumbuh, Polres Padang Pariaman, Polres Solok, dan Polres Solok Selatan menempati posisi teratas. Sementara di tingkat Polsek, juara pertama diraih Polsek Tanjung Emas Tanah Datar.

“Ketika Polisi Tak Hanya Menjaga, Tapi Juga Merangkul”

Program religius ala Kapolda Gatot bukan hanya menekan kriminalitas, tapi juga memperkuat sendi sosial, budaya, dan spiritual masyarakat Minangkabau. Dengan moto “Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah“, sinergi antara adat, agama, dan kepolisian kian terasa kuat.

Penulis : Dr. H. Asfar Tanjung, MM (Penulis adalah Praktisi dan pemerhati pendidikan)

Editor : Aniyah

Sumber: mediasumbar.net

Trending

- Advertisement -
- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini