Kapolda Bengkulu Tinjau Langsung Trauma Healing bagi Korban Gempa 6,3 SR

Bengkulu | AndoraNews: Usai guncangan gempa berkekuatan 6,3 magnitudo yang melanda wilayah Bengkulu dan sekitarnya pada Jumat dini hari, Kepolisian Daerah Bengkulu langsung turun tangan tidak hanya dalam aspek pengamanan, tetapi juga dalam pemulihan psikologis warga terdampak. Kapolda

Kapolda Bengkulu, Irjen Pol. Mardiyono, S.I.K., M.Si., mendatangi langsung lokasi-lokasi terdampak untuk memantau pelaksanaan program trauma healing yang digelar bagi masyarakat. Kegiatan ini bertujuan membantu warga, khususnya anak-anak dan lansia, agar mampu mengatasi rasa takut dan stres akibat gempa.

Dalam keterangannya, Kapolda menegaskan pentingnya pendampingan mental pasca bencana. “Pemulihan pasca gempa bukan hanya soal fisik, tetapi juga bagaimana kita memulihkan ketenangan batin masyarakat. Kami hadir untuk memberikan rasa aman sekaligus dukungan moral bagi warga,” ujarnya.

Selain meninjau, Irjen Pol. Mardiyono juga memberikan motivasi dan berdialog langsung dengan warga, menunjukkan bahwa aparat hadir tidak hanya sebagai pelindung, tetapi juga mitra pemulihan.

Kegiatan trauma healing ini dilakukan secara terpadu oleh tim gabungan, melibatkan tenaga psikologi dari kepolisian dan relawan kemanusiaan. Pendekatan yang dilakukan mencakup permainan edukatif untuk anak-anak, konseling kelompok, serta layanan konsultasi psikologis.

Dengan dukungan berbagai pihak, upaya pemulihan pasca bencana ini diharapkan mampu mempercepat kembalinya kondisi masyarakat ke situasi yang lebih stabil dan sehat secara emosional. (*)

Trending

- Advertisement -
- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini