Banda Aceh | AndoraNews : Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polda Aceh menyelenggarakan kegiatan istimewa berupa ekspedisi ke Gunung Leuser, salah satu kawasan konservasi penting dunia. Misi ini berhasil mencapai puncak tertinggi dengan koordinat 47 N 297152 UTM 415412, dan menjadi momentum penuh makna dengan pengibaran bendera merah putih sebagai lambang cinta Tanah Air dan komitmen menjaga kelestarian alam. Bhayangkara
Kegiatan berlangsung pada Minggu, 22 Juni 2025, dan menjadi bagian dari rangkaian acara peringatan hari bersejarah bagi institusi kepolisian.
Komitmen Polri untuk Ekologi dan Nasionalisme
Dalam keterangan resmi yang disampaikan melalui Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Joko Krisdiyanto, Kapolda Aceh Irjen Pol Dr. Achmad Kartiko menegaskan bahwa ekspedisi ini merupakan upaya Polri untuk lebih dekat dengan alam serta menyemai semangat kebangsaan.
“Ekspedisi ini adalah bentuk nyata cinta Polri terhadap lingkungan dan negara. Pembentangan bendera merah putih di puncak Leuser menjadi simbol kuat bahwa semangat Bhayangkara tetap menyala dari puncak tertinggi hingga ke pelosok negeri,” ujar Kombes Joko.
Menurutnya, bendera berukuran 7,9 meter, sesuai angka peringatan Hari Bhayangkara tahun ini, menjadi pengingat akan peran strategis Polri tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga kedaulatan lingkungan hidup.
Penutup Ekspedisi dan Rencana Ke Depan
Rangkaian ekspedisi dijadwalkan akan berakhir pada 30 Juni 2025, dengan penutupan berupa acara syukuran internal, pemutaran dokumentasi perjalanan, serta pemberian piagam penghargaan bagi peserta yang menunjukkan dedikasi luar biasa.
Kapolda juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dan mendukung terlaksananya ekspedisi ini, mulai dari anggota kepolisian, mahasiswa pecinta alam, komunitas lokal, hingga pemandu profesional dari kawasan Leuser.
“Kegiatan ini akan menjadi agenda rutin setiap peringatan Hari Bhayangkara. Kita ingin agar kecintaan terhadap alam dan semangat nasionalisme terus dipupuk dalam tubuh Polri,” tambahnya.
Leuser: Lebih dari Sekadar Gunung
Gunung Leuser merupakan bagian dari Kawasan Ekosistem Leuser (KEL), area konservasi yang telah diakui UNESCO sebagai warisan dunia. Wilayah ini menjadi habitat penting bagi berbagai satwa langka seperti orangutan, badak Sumatera, gajah, dan harimau.
“Leuser bukan hanya kebanggaan Aceh, tetapi milik dunia. Ia adalah paru-paru Nusantara yang menopang kehidupan. Menjaganya berarti menjaga masa depan kita bersama,” ungkap Joko.
Menghidupkan Kembali Semangat Polisi Cinta Alam
Melalui ekspedisi ini, Polda Aceh mengajak seluruh elemen masyarakat untuk kembali menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kelestarian lingkungan. Upaya menjaga hutan dan ekosistem tidak dapat dilakukan sendiri oleh pemerintah, tetapi perlu kolaborasi dari semua pihak.
“Pengibaran bendera merah putih di puncak gunung adalah pesan bahwa polisi hadir bukan hanya di tengah masyarakat, tetapi juga di setiap penjuru bumi Indonesia. Menjaga alam adalah bagian dari menjaga ketertiban dan keselamatan nasional,” pungkas Kabid Humas. (*)
