Bogor | AndoraNews: Upaya memberantas praktik premanisme dan pungutan liar terus dilakukan oleh Polres Bogor. Bersama unsur TNI dan Satpol PP, aparat gabungan menggelar razia di sejumlah titik rawan di Kabupaten Bogor, Jumat (16/5/2025). Polres
Sebanyak 23 orang yang diduga juru parkir liar diamankan dalam operasi tersebut. Beberapa di antaranya bahkan tertangkap tangan membawa minuman keras saat bertugas di jalanan.
“Mereka meminta bayaran parkir tanpa izin resmi, bahkan sebagian ditemukan membawa miras,” ungkap Wakapolres Bogor, Kompol Rizka Fadhila, Sabtu (17/5).
Operasi ini merupakan bagian dari instruksi Presiden melalui Kapolri untuk menindak premanisme dan praktik pungli yang meresahkan warga. Razia dimulai di sepanjang Jalan Raya Jakarta–Bogor dan dilanjutkan ke kawasan Pasar Cibinong.
Sejumlah individu yang dikenal sebagai ‘Pak Ogah’ di persimpangan jalan turut diamankan. Di bawah flyover Cibinong, beberapa pria bertato yang berkumpul juga diperiksa dan dibawa ke Mapolres.
Dari hasil penggeledahan, petugas menyita uang hasil pungutan liar dan beberapa botol minuman keras. Tidak ditemukan narkotika atau senjata tajam dalam operasi tersebut.
“Penertiban seperti ini akan terus kami lakukan demi menjaga ketertiban umum serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Bogor,” tegas Kompol Rizka. (*)
