Duka Talamau: Wabup M. Ihpan Antar Jenazah Korban Longsor ke Peristirahatan Terakhir

Pasaman Barat | AndoraNews : Suasana haru menyelimuti Puskesmas Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, pada Senin siang (1/12/2025). Di tengah hiruk-pikuk proses evakuasi dan penanganan bencana, Wakil Bupati Pasaman Barat, M. Ihpan, hadir langsung untuk memberikan penghormatan terakhir kepada salah satu korban tanah longsor yang baru saja ditemukan. Wabup

Korban yang teridentifikasi dengan inisial “MD” ditemukan oleh tim SAR gabungan pada siang hari setelah pencarian intensif. M. Ihpan, yang didampingi oleh Kepala Badan Kesbangpol, Yosmar Difia, Kepala DPKAD, Zulfi Agus, dan Kasat Pol PP tampak tak kuasa menahan kesedihan saat melihat kondisi jenazah di puskesmas.

Tidak sekadar meninjau sebagai pejabat, M. Ihpan menempatkan dirinya sebagai bagian dari keluarga yang berduka. Momen emosional terlihat ketika Wabup turut serta dalam barisan jemaah untuk menyalatkan jenazah.

Usai prosesi shalat jenazah, M. Ihpan tidak lantas beranjak pulang. Ia memilih untuk ikut mengantarkan jenazah “MD” hingga ke pemakaman. Kehadiran orang nomor dua di Pasaman Barat ini menjadi penguat moral bagi keluarga yang ditinggalkan, menunjukkan bahwa pemerintah daerah hadir tidak hanya secara administratif, namun juga secara batiniah di tengah warganya yang tertimpa musibah.

Di sela-sela suasana duka, M. Ihpan menyerahkan bantuan langsung dari Pemerintah Daerah (Pemda). Bantuan tersebut diserahkan kepada perwakilan korban meninggal dunia serta keluarga korban yang hingga kini masih dinyatakan hilang.

“Duka ini adalah duka kita bersama. Kami di pemerintah daerah akan terus berupaya maksimal dalam proses penanganan ini,” ujar M. Ihpan saat menyerahkan santunan dengan nada bicara yang pelan dan menenangkan.

Ia memastikan bahwa perhatian pemerintah tidak akan putus, terutama bagi keluarga yang masih menanti kabar kepastian nasib sanak saudaranya yang belum ditemukan.

Rombongan Wabup bergerak menuju lokasi titik longsor tempat proses evakuasi masih berlangsung. Di sana, M. Ihpan tidak hanya memantau alat berat dan petugas yang bekerja, tetapi juga menyempatkan diri bercengkrama dengan warga sekitar.

Tanpa sekat birokrasi, ia duduk dan mendengarkan keluh kesah warga yang terdampak, memberikan motivasi, serta memastikan kebutuhan dasar pengungsi dan warga sekitar terpenuhi selama masa tanggap darurat ini.

Kehadiran fisik pemimpin di lapangan diharapkan mampu sedikit mengobati trauma psikologis yang dialami masyarakat Talamau. (Sapriandi)

Trending

- Advertisement -
- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini